Juzuk 21

Juzuk 21.

AL-ANKABUT 44~69
AN-RUM 1~60.

LUQMAN  1~34.

AS-SAJADAH  1~30. 
AL-AHZAB  1~30. 

Al-Ankabut 44~69

45. Bacalah apa yang diwahyukan kepada mu dari kitab, dan dirikan lah sembahayang, (kerana)  sesungguhnya sembahayang (bisa) menghalangi (manusia) dari kejelekan dan kemungkaran, dan sesungguhnya mengingat Allah, lebih besar, dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

46. Dan janganlah kamu bantah ahli Al-Kitab melainkan dengan (bantahan) yang  terlebih baik, kecuali orang-orang yang menganiyai diri antara mereka dan katalah; “kami telah beriman kepada  apa yang diturunkan  kepada kami dan (yang) diturunkan kepada kamu, dan Tuhan kami dan Tuhan kamu itu satu, dan kepadanya lah kami berserah diri”.

 47. Dan bagitulah kami telah turunkan kitab kepada mu, maka orang-orang yang kami telah beri kitab, percayai kepadanya, dan dari antara mereka itu ada yang percaya kepadanya, dan tidak mengingkari ayat-ayat kami melainkan orang-orang yang (sangat) kufur.

48. dan tidak pernah, sebelum ini, engkau membaca suatu kitab, dan tidak (pernah) engkau tulis dia dengan tangan kanan mu , jika demikian, nescaya (patut) ragu-ragu orang-orang yang membatalkan (mengingkari).

49. Bahkan iaitu ayat-ayat yang nyata didada orang-orang yang diberi ilmu, dan tidak akan mengingkari ayat-ayat kami melainkan orang-orang yang zalim.

50. Dan ia berkata; “ mengapakah tidak diturunkan atasnya mukzizat-mukzizat dari  Tuhan nya ?” jawablah; “mukzizat-mukzizat itu tidak lain melainkan disisi Allah, dan aku (ini) tidak lain dari pengancam yang nyata”.

51. Dan apakah tidak cukup buat mereka, bahawa kami telah turunkan atas mu kitab yang dibacakan kepada mereka ? sesungguhnya didalam nya (adalah) rahmat dan peringatan bagi kaum yang (mahu) beriman.

52. Katakan lah; “cukup Allah jadi saksi antara ku dan antara kamu, ia mengetahui apa yang ada dilangit-langit dan (di) bumi, sedang mereka beriman kepada yang batil dan kufur kepada Allah itu, ialah orang-orang yang rugi”.

53. Dan mereka minta kepada mu kedatangan azab dengan lekas, pada hal sekiranya tidak ada ajal yang ditentukan, nescaya telah datang kepada mereka dengan sekoyong-koyong, sedang mereka tidak sadar.

54. Mereka minta kepada mu kedatangan  azab itu dengan segera, pada hal sesungguhnya dijahanam itu mengepung orang-orang kafir.

55. (Ialah) dihari yang azab itu akan mengenai mereka dari atas mereka dan dari bawah kaki-kaki mereka, dan ia akan berkata;  “rasalah (balasan bagi) apa yang kamu kerjakan”.

56. Hai hamba-hamba ku yang beriman ! sesungguhnya  bumi ku luas, maka akan dakulah hendaknya kamu menyembah.

57. Tiap-tiap jiwa akan merasa kematian kemudian kepada kamilah akan dikembalikan kamu.

58. Dan orang-orang yang beriman dan melakukan (pekerjaan) yang baik-baik, sesungguhnya kami akan dudukkan mereka dibahagian-bahagian yang tinggi dari syurga mengalir padanya sungai-sungai dalam keadaan kekal padanya, alangkah bagus ganjaran orang-orang yang bekerja (baik) !.

59. (Ialah) mereka yang sabar, dan kepada Tuhan merekalah mereka berserah diri.

60. Dan tidak sedikit binatang yang tidak menjinjing rezekinya, Allah memberi rezeki kepadanya dan kepada kamu, dan ia’lah pendengar. 

61. Pada hal jika engkau bertanya kepada mereka; “siapakah yang menjadikan langit-langit dan bumi dan memudahkan (perjalanan) matahari dan bulan ?” nescaya mereka jawab; “Allah”. Maka bagaimanakah dipalingkan mereka ?

62. Allah memberi rezeki dengan luas kepada siapa yang ia kehendaki dari hamba-hambanya, dan ia menyampaikan (rezeki) baginya, sesungguhnya Allah amat mengetahui tiap-tiap sesuatu.

63. Dan jika engkau bertanya kepada mereka; “siapakah yang turunkan air dari langit lalu menghidupkankan dengan nya, akan bumi sesudah matinya?” nescaya mereka jawab; “Allah”, ucapkan lah; “Alahamdulillah!” tetapi kebanyakan mereka tidak mengerti.

64. Dan kehidupan didunia ini tidak lain melainkan sia-sia dan permainan,  dan sesungguhnya negeri akhirat itu ialah kehidupan (yang sebenarnya) jika adalah mereka itu mengetahui.

65. Maka apabila mereka naik bahtera, mereka berdoa kepada Allah dengan mengikhlaskan agama baginya, tetapi apabila ia telah selamatkan mereka kedarat, tiba-tiba mereka menyekutukan (Dia).

66. Yang berakibat mereka kufur kepada (nikmat keselamatan) mereka bersenang-senang, tetapi nanti mereka akan tahu (ganjaran mereka).

67. Dan tidak kah mereka perhatikan, bahawa kami telah jadikan (negari mereka) satu tempat yang terhormat, yang aman, sedang dikeliling mereka, manusia bercolekkan-bercolekan ? maka apakah (patut) mereka beriman kepada yang batil, sedang kepada nikmat Allah mereka kufur ?.

68. Dan bukankah tidak ada siapa-siapa yang lebih zalim daripada  orang yang membikin dusta atas nama Allah, atau mendustakan kebenaran, ketika sampai kepada nya ? bukan kah dijahanam itu ada tempat kediaman bagi orang-orang kafir ?

69. Dan orang-orang yang bekerja keras di(agama) kami, sesungguhnya kami akan pimpin mereka dijalan-jalan kami, dan sesungguhnya Allah berserta orang-orang yang berbuat kebaikan.

{30}

AN-RUM (1~60).

Dengan nama Allah, pemurah, penyayang.

1. Alif Laam Miim.

2. Tetakala dikalahkan bangsa Rom.

3. Didekat bumi (Arab), tetapi mereka itu, sesudah kalah, akan mengalahkan.

4. Dalam beberapa tahun, bagi Allah lah urusan itu sebelum nya dan sesudahnya, dan dihari itu, akan bersukacita orang-orang mukmin.

5. Dengan pertolongan Allah, ia’ menolong sesiapa yang ia’ kehendaki kerana ia itu gagah, panyayang.

6. (Ialah) sebagai perjanjian Allah, ia tidak menyalahi janji-janji nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.

7. Maka mengetahui sesuatu yang dzahir dari penghidupan dunia, pada hal dalam urusan  akhirat, mereka lalai.

8. Dan tidak kah mereka (mahu) berfikir ditentang diri-diri mereka ? Allah tidak jadikan langit-langit dan bumi dan barang yang diantara keduanya melainkan dengan mengandung kebenaran dan buat  satu masa yang ditentukan, tetapi kebanyakan  dari manusia sungguh tidak percaya kepada pertemuan dengan Tuhan nya.

9. Dan tidakkah mereka (mahu) berjalan-jalan dibumi, lalu melihat bagaimana akibat orang-orang yang sebelum mereka ? adalah mereka itu lebih sangat kuat dari mereka, dan mereka itu telah membongkar bumi, dan telah makmur kan dia lebih dari apa yang mereka telah makmurkan, dan telah datang kepada mereka itu Rasul-Rasul mereka dengan keterangan-keterangan, maka tidak lah sekali-kali Allah menganiayai mereka itu, tetapi adalah mereka itu menganiayai diri-diri mereka sendiri.

10. Kemudian, kejahatan lah akibat orang-orang yang kerjakan kejahatan, lantaran mereka dustakan ayat-ayat Allah, dan adalah  mreka akan (ayat-ayat) itu memperolok-olok kan. 

11. Allah memulai pembikinan (makhluk), kemudian ia akan ulangi dia (lelaki), kemudian kepadanya lah kamu akan  dikembalikan.

12. Dan pada hari berdiri saat, putuslah harapan orang-orang yang berdosa.

13. Dan tidaklah ada bagi mereka, dari sekutu-sekutu mereka, penolong-penolong, dan adalah mereka, dengan sebab-sebab sekutu-sekutu itu, jadi kafir.

14. Dan pada hari berdiri saat, pada hari itu terpecahlah mereka.

15. Iaitu ada pun orang-orang yang beriman dan mengerjakan (pekerjaan) yang baik-baik, maka mereka, disatu kebun yang segar, akan dimuliakan.

16. Dan ada pun orang-orang yang kufur dan mendustakan ayat-ayat kami dan pertemuan akhirat, maka mereka didalam azab dikekalkan.

17. Maka anggaplah kecucian Allah ketika kamu berpetang dan waktu kamu berpagi.

18. Dan baginya lah sekelian puji dilangit-langit dan dibumi dan diwaktu petang ketika kamu bertengahari.

19. Ia’ mengeluarkan yang hidup dari yang mati, dan ia’ mengeluarkan yang mati dari yang hidup, dan ia’ hidupkan bumi sesudah matinya, dan bagitulah akan dikeluarkan kamu.

20. Dan setengah daripada ayat-ayat nya bahawa ia’ jadikan kamu dari tanah, kemudian, tiba-tiba kamu (jadi) manusia yang bertaburan. 

21. Dan sebahagian dari ayat-ayat nya bahawa ia jadikan bagi kamu, dari jenis kamu, jodoh-jodoh yang kamu bersenang-senang kepada nya,  dan ia jadikan diantara kamu percintaan dan kasih sayang, sesungguhnya ditentang itu, ada ayat-ayat bagi kaum yang (mahu) berfikir.

22. Dan sebahagian dari ayat-ayat nya pembikinan langit-langit dan bumi dan berlainan bahasa kamu dan warna kamu, sesungguhnya ditentang itu, ada beberapa ayat bagi orang-orang yang tahu.

23. Dan sebahagian daripada ayat-ayatnya (ialah) tiduran kamu dimalam dan disiang dan pencarian kamu dari kurnianya, sesungguhnya ditentang itu, ada beberapa ayat bagi kaum yang (mahu) mendengar.

24. Dan sebahagian daripda ayat-ayat nya (ialah) ia unjukkan kepada kamu kilat itu sebagai menakutkan dan memberi harapan, dan ia turunkan air dari langit,  lalu ia hidupkan dengan dia bumi sesudah matinya, sesungguhnya ditentang yang demikian itu, ada ayat-ayat bagi  kaum yang (mahu) mengerti.

25. Dan setengah daripada ayat-ayat nya (ialah) berdirinya langit dan bumi dengan perintahnya, kemudian, apabila ia panggil kamu satu panggilan (buat keluar) dari bumi, tiba-tiba kamu akan keluar.

26. Dan kepunyaan nya lah apa-apa yang dilangit-langit dan dibumi, semua taat kepadanya.

27. Dan ia’ lah yang memulai pembikinan, kemudian, ia akan ulangkan dia semula, sedang iaitu lebih mudah baginya, dan baginya lah sifat yang paling tinggi dilangit-langit dan (d)bumi, dan ia’lah yang gagah, bijakasana.

28. Ia adakan perumpamaan bagi kamu dari diri kamu, (iaitu) adakah bagi kamu sekutu-sekutu dari (hamba-hamba) yang dimiliki oleh tangan-tangan kanan kamu, pada barang yang kami kurniakan kepada kamu, hingga kamu (sama) dengan mereka d(barang) itu, yang kamu takuti sebagaimana kamu takut (orang yang sejenis dengan) diri-diri kamu ? bagitulah kami terangkan-terangkan ayat-ayat bagi kaum yang (mahu) mengerti.

29. Tetapi orang-orang yang zalim menurut hawa nafsu mereka dengan tidak ada pengetahuan, maka siapakah yang bisa memberi pertunjuk kepada orang yang disesatkan oleh Allah ?  dan tidaklah ada bagi mereka penolong-penolong.

30. Maka hadapkan lah diri mu dengan lurus kepada agama itu, (iaitu) bikinan Allah yang ia bikin manusia (setuju) atasnya, jangan ada penukaran dibikinan Allah, ialah agama yang lurus tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.

31. Dalam keadaan kamu kembali kepadanya, dan berbaktilah kepadaNya, dan dirikan lah sembahayang, dan janganlah kamu jadi dari (golongan) musrikin.

32. (Iaitu) dari orang-orang yang berpecah belahkan agama mereka dan jadilah mereka beberapa golongan yang tiap-tiap puak bergirang dengan (agama) yang ada disisi masing-masing.

33. Dan apabila kesukaran mengenai manusia, mereka seru Tuhan mereka dalam keadaan bersih diri kepadaNya, kemudian, apabila ia rasakan bagi mereka rahmat daripadanya, tiba-tiba  segolongan dari mereka menyekutukan (sesuatu) dengan Tuhan mereka.

34. Yang berakibat mereka kufur kepada apa yang kami berikan kepada mereka. “maka bersenanglah, tetapi akan kamu ketahui”.

35. Atau adakah pernah kami turunkan kepada mereka satu keterangan, lalu ia ucapkan (bolehnya) sesuatu yang mereka sekutukan dia (dengan Allah) ?

36. Dan apabila kami rasakan kepada manusia satu rahmat, mereka bergirang dengan nya, dan jika mengenai mereka satu kejelekan dengan sebab dikerjakan oleh tangan-tangan mereka, tiba-tiba mereka putus harapan.

37. Dan tidak kah mereka perhatikan, bahawa Allah meluaskan rezeki bagi siapa yang ia kehendaki dan  ia menyempitkan, sesungguhnya ditentang itu ada beberapa ayat bagi kaum yang (mahu) beriman.

38. Maka berilah kepada keluarga yang dekat, haknya dan miskin dan anak jalan, yang demikian itu baik bagi orang-orang yang mahukan keredaan Allah, dan merekalah orang-orang yang dapat kejayaan.

39. Dan suatu riba yang kamu berikan supaya jadi tambahan diharta-harta manusia, maka tidaklah ia jadi tambahan (bagi ganjaran kamu) disisi Allah, tetapi suatu zakat yang kamu keluarkan kerana mahukan keredaan Allah, maka mereka itu ialah orang-orang yang dapat ganjaran berganda-ganda.

40. Allah lah yang jadikan kamu, kemudian, ia’ beri rezeki kepada kamu, kemudian, ia’ akan matikan kamu, kemudian ia’ akan hidupkan kamu. Adalah dari orang-orang yang kamu sekutukan dengan Allah itu siapa-siapa yang kamu sekutukan dengan Allah itu , siapa-siap yang bisa berbuat suatu dari yang demikian ? maha suci ia dan maha tinggi dari apa yang mereka sekutukan !.

41. Telah dzahir kerosakan dibumi dan (d)laut dengan sebab usaha tangan-tangan manusia, yang akhirnya Allah rasakan kepada mereka (ganjaran dari) sebahagian yang mereka kerjakan, supaya mereka kembali.

42. Katalah; “hendaklah kamu berjalan dibumi, lalu lihat bagaimana akibat orang-orang dahulu yang kebanyakan nya (adalah) musrikin”.

43. Maka hadapkan lah diri mu kepada agama yang lurus sebelum datang dari Allah satu hari yang tak dapat ditolak, dihari itu mereka terpisah-pisah.

44. Barang siapa kufur, maka kufurnya jadi bincana atasnya, dan barang siapa beramal baik, maka (bererti) mereka sediakan (kebahagiaan) untuk diri mereka.

45. Supaya ia ganjaran orang-orang yang beriman dan beramal soleh dari kurnia nya, kerana sesungguhnya ia’ tidak cinta kepada orang-orang kafir.

46. Dan sebahagian dari ayat-ayat Nya, ialah bahawa ia’ kirim angin-angin sebagai, pembawa khabar yang  mengirangkan, dan  kerana ia hendak rasakan kepada kamu, sebahagian dari rahmatnya, dan supaya berjalan bahtera dengan perintahnya, dan supaya kamu dapat mencari kurnianya, dan supaya kamu bersyukur.

47. Dan sesungguhnya kami telah kirim sebelum mu Rasul-Rasul kepada kaum-kaum mereka, iaitu mereka datang kepada mereka itu dengan keterangan-keterangan, lantas kami seksa orang-orang yang berdosa, kerana adalah kewajiban kami menolong mukmin.

48. Allah lah yang mengirim angin-angin, yang mengerak kan mega, lalu ia bentang (mega) itu dilangit sebagaimana ia kehendak, dan ia jadikan dia beberapa keping, lalu engkau lihat hujan keluar dari celah-celahnya, maka apabila ia kenakan (hujan) itu kepada siapa yang ia kehendaki dari hamba-hamba nya tiba-tiba mereka bergirang.

49. Dan sesungguhnya dahulu daripada  diturunkan (hujan) atas mereka, sebelum itu, adalah mereka orang-orang yang putus harapan.

50. Maka lihatlah kepada bekas-bekas rahmat Allah, bagaimana ia hidupkan bumi sesudah matinya, sesungguhnya ia’ lah yang akan menghidupkan orang-orang yang telah mati, kerana ia’ amat berkuasa atas tiap-tiap suatu.

51. Dan jika kami kirim angin, lalu mereka lihat (tanaman) itu menguning nescaya tetap mereka kufur sesudah itu.

52. Maka sesungguhnya engkau tidak bisa membikin orang-orang yang tuli mendengar panggilan, apabila mereka berpaling mundur.

53. Dan tidaklah bisa engaku memalingkan orang-orang yang buta dari kesesatan mereka, tidak bisa engkau membikin dengan melainkan  orang yang (mahu) beriman kepada ayat-ayat kami, lantas mereka menyerah diri.

54. Allah lah yang jadikan kamu dari kelemahan, kemudian sesudah kelemahan, ia’ jadikan kekuatan, kemudian sesudah kekuatan, ia’ jadikan kelemahan dan tua, ia’ menjalankan apa yang  ia’ kehendaki, kerana ia’ lah yang amat mengetahui, yang amat kuasa.

55. Dan pada hari berdiri saat itu, bersumpah orang-orang yang derhaka, (bahawa)  mereka tidak tinggal melainkan sebentar, bagitulah pernah mereka terpaling.

56. Dan orang-orang yang diberi ilmu dan iman berkata; “sesungguhnya  menurut kitab Allah, bahawa kamu tinggal hingga hari bangkitan, maka inilah dia hari bangkitan, tetapi adalah kamu tidak tahu.

57. Maka dihari itu tidak berguna bagi orang-orang yang zalim, alasan mereka untuk melepaskan diri, dan tidak pula mereka akan disuruh bertaubat.

58. Dan sesungguhnya kami telah adakan, buat manusia, didalam Quran ini, tiap-tiap perumpamaan, dan jika engkau datang kepada  mereka dengan satu ayat,  nescaya orang-orang yang kufur itu berkata; “kamu tidak lain melainkan orang-orang yang merosak”.

59. Bagitulah Allah mentarai atas hati-hati mereka yang tidak (mahu) mengerti.

60. Oleh yang demikian , sabarlah, kerana sesungguhnya perjanjian Allah itu benar, dan janganlah orang-orang yang tidak yakin mengoncangkan mu.

{31}

LUQMAN (1~34).

Dengan nama Allah, pemurah, penyayang.

1. Yang demikian itu ayat-ayat dari kitab yang bijak sana.

2. Sebagai pertunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang berbuat kebaikan.

4. Yang mendirikan sembahayang dan mengeluarkan zakat, dan mereka beriman kepada akhirat.

5. Mereka itu atas jalan pertunjuk dari Tuhan mereka, dan mereka lah orang-orang yang nyata.

6. Dan sebahagian dari manusia ada yang membeli omongan kosong untuk menyesat (manusia) dari jalan Allah dengan tidak mempunyai pengetahuan, dan ia jadikan (ayat-ayat Allah) itu ejekan, adalah bagi mereka azab yang menghina.

7. Dan apabila dibaca kepada nya ayat-ayat kami, berpalinglah ia dengan sombong, seolah-olah ia tidak dengar dia, seolah-olah di dua telinganya ada tutupan yang berat, maka ancamlah dia dengan azab yang pedih.

8. Sesunggunya orang-orang beriman dan beramal soleh itu, adalah untuk mereka syurga-syurga kenikmatan.

9. Hal keadaan mereka kekal padanya, sebagai perjanjian Allah yang benar, dan ia’ lah yang gagah, yang bijaksana.

10. Ia’ telah jadikan langit-langit dengan tidak bertiang yang bisa kamu melihatnya, dan ia’ adakan dibumi gunung-gunung supaya (bumi) itu tidak mengoncang kamu, dan ia’ tibarkan padanya  tiap-tiap binatang merayap, dan kami’ turunkan air dari langit, lalu kami’ tumbuhkan padanya tiap-tiap jenis yang baik.

11. Ini (semua) bikinan Allah, maka unjuk kan lah kepada ku’ apakah yang dibikinkan oleh mereka yang lain daripada nya’, bahkan orang-orang yang zalim itu didalam kesesatan yang nyata.

12. Dan sesungguhnya kami’ telah beri kebijaksanaan kepada Lokman (iaitu) bahawa syukurlah kepada Allah, kerana barang siapa syukur, maka syukurnya tidak lain melainkan untuk dirinya, dan barang siapa kufur, maka Allah itu kaya, terpuji.

13. Dan (ingatlah) tetakala Lokman berkata kepada anaknya, sedang ia menasihatkan dia; “hai anak ku ! janganlah engaku sekutukan (sesuatu) dengan Allah, kerana sesungguhnya syirik itu satu penganiayaan (diri) yang besar.

14. Dan kami wajibkan (manusia) taat kepada ibubapanya, ibunya telah kandung dia dalam keadaan lemah bertambah lemah, sedang putus susunya adalah dalam dua tahun, (kami perintah) “hendaklah engkau syukur kepada ku’ dan ibubapa mu, kepada ku’ lah tempat kembali.

15. “Dan jika mereka berdua ajak mu sungguh-sungguh supaya engkau sekutukan dengan daku’ sesuatu yang engkau tidak mempunyai pengertian ditentang nya, maka janganlah engkau taat kepada mereka, tetapi bergaul  lah dengan mereka d(urusan) dunia dengan cara yang sopan, dan turutlah jalan orang yang kembali kepada ku’, kemudian kepada ku’ lah tempat kembali kamu, maka aku’ akan khabarkan kepada kamu (balasan) bagi apa yang telah kamu kerjakan”.

16. Hai anak ku ! sesungguhnya jika adalah (amal-amal) itu seberat biji sawi, biar ia didalam batu gunung yang besar atau dilangit-langit atau didalam bumi, nescaya akan unjuk kan dia, kerana Allah itu halus, amat mengetahui”.

17. “Hai anakku ! dirikan lah sembahayang, dan suruh lah (manusia) berubat kebajikan, dan laranglah (mereka) dari kemungkaran, dan sabarlah atas sesuatu (kesusahan) yang mengenai mu, (kerana) sesungguhnya yang demikian itu, (adalah) dari perkara-perkara yang diberatkan (oleh Allah)”.

18. “Dan janganlah engkau palingkan  pipi mu buat manusia, dan janganlah engkau berjalan dibumi dengan sombong, (kerana) sesungguhnya Allah tidak cinta kepada tiap-tiap penyombong, chungap (membangga diri)”.

19. “Dan bersidanglah didalam jalan mu, dan rendahkan suara mu, (kerana) sejelek-jelek suara ialah suara keldai”.

20. Tidak kah kamu lihat, bahawa Allah telah mudahkan untuk kamu apa-apa yang dilangit-langit dan apa-apa dibumi, dan ia telah turunkan  atas kamu nikmat-nikmatnya yang dzahir dan yang batin, tetapi sebahagian dari manusia ada yang membantah tentang (kekuasaan) Allah dengan tidak mempunyai ilmu dan tidak pertunjukkan dan tidak kitab yang memberi penerangan ?.

21. Dan apabila dikatakan kepada mereka; “turutlah apa yang diturunkan oleh Allah”,  mereka berkata;  “bahkan kami menurut agama yang kami dapati bapa-bapa kami pada (penganut)nya”. Apakah (mereka turut sahaja) walau pun syaitan mengajak mereka kepada azab neraka ?

22. Dan barang siapa menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang ia berbuat kebaikan, maka sesungguhnya ia telah berpegang kepada tali yang tegoh, dan kepada Allah lah (terserah) akibat dari urusan-urausan.

23. Dan barang siapa kufur, maka janganlah kufurnya itu mendukacitakan  mu, kepada kamilah tempat kembali mereka, lalu kami akan unjukkan kepada mereka (balasan)  bagi apa yang mereka telah kerjakan, (kerana) sesungguhnya Allah mengetahui isi dada-dada.

24. Kami senangkan mereka sebentar, kemudian kami akan paksa mereka kepada azab yang tebal.

25. Dan jika engkau tanya kepada mereka ; “siapa yang jadikan langit-langit dan bumi ?” nescaya mereka menjawab; “Allah!”  ucaplah; “sekelian puji kepunyaan Allah !” tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui.

26. Kepunyaan Allah lah apa-apa yang dilangit-langit dan (d)bumi, (kerana) sesungguhnya ia’ lah yang kaya, yang terpuji.

27. Dan jika sesungguhnya pohon-pohon dibumi jadi kalam, dan laut itu dibantu oleh tujuh laut, selain daripadanya, (jadi tinta), nescaya tidak habis kelimah Allah, sesunggunya Allah itu gagah, bijaksana. 

28. Membikin kamu dan membangkitkan kamu tidak lain melainkan seperti (membikin) satu jiwa, sesungguhnya Allah mendengar, melihat.

29. Tidakkah engkau lihat, bahawa se nya Allah memasukkan malam pada siang dan memasukkan siang pada malam, dan ia mudahkan (perjalanan) matahari dan bulan ? tiap-tiap suatu tempoh yang ditentukan, dan sesunggunya Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.

30. Yang demikian itu (terjadi) lantaran Allah lah (Tuhan) yang sebenarnya, dan sesungguhnya apa-apa yang  mereka seru, selain dari dia, ialah yang batil, dan sesungguhnya Allah itu ialah yang tinggi, yang besar.

31. Tidak kah engkau lihat, bahawa bahtera itu berjalan dilaut dengan nikmat Allah buat ia unjukkan kepada kamu sebahagian dari ayat-ayat nya, sesungguhnya ditentang itu ada beberapa  ayat buat tiap-tiap penyabar, penerima kasih.

32. Dan apabila mereka ditempoh ombak yang seperti gunung-gunung, mereka seru Allah dengan mengikhlaskan ketaatan kepada Nya, tetapi tetakala ia sudah selamatkan mereka kedarat, maka sebahagian dari mereka berlaku cermat, dan tidak mengingkari ayat-ayat kami melainkan tiap-tiap pemungkir janji, pelupa budi.

33. Hai manusia ! berbaktilah kepada Tuhan kamu, dan takutlah kepada satu hari yang (padanya) tidak bisa bapa melepaskan (apa-apa) dari anaknya, dan tidak pula anak bisa melepaskan apa-apa dari bapanya, sesungguhnya perjanjian Allah itu benar, maka janganlah kamu ditipu oleh penghidupan yang rendah, dan janganlah kamu ditipu terhadap Alah oleh penipu.

34. Sesungguhnya Allah itu disisiNya lah ada pengetahuan (tentang) kiamat, dan ia’ turunkan hujan, dan ia’ mengetahui apa yang ada dalam kandungan-kandungan, dan tidak ada jiwa yang mengetahui apa yang ia akan kerjakan besok, dan tidak ada jiwa tahu dibumi manakah ia akan mati, sesungguhnya Allah itu yang mengetahui, yang awas.

{32}

AS-SAJADAH (1~30).

Dengan nama Allah, pengasih, penyayang.

1. Alif Laam Miin

2. Penurunan kitab (ini), tidak ada ragu-ragu padanya, dari Tuhan bagi makhluk.

3. Apakah mereka mahu berkata; “ia bikin Quran itu ?” bahkan ialah yang benar dari Tuhan mu buat engkau ancam satu kaum yang tidak pernah datang kapada mereka seorang pangancam sebelum mu, supaya mereka dapat pertunjuk kan.

4. Allah lah yang  menjadikan langit-langit dan bumi dan apa-apa diantaranya dalam enam hari, kemudian ia bersemayam diatas Arash, tidak ada bagi kamu, selain daripadanya, pengurus dan tidak penolong, maka tidak kah (mahu) kamu ingat ? .

5. Ia’ mengatur urusan dari langit kebumi, kemudian naik (urusan) itu kepada nya’ dalam satu hari yang kadarnya adalah seribu tahun dari apa yang kamu hitung.

6. Ia’ lah yang mengetahui barang ghaib dan hadir, yang gagah, penyayang.

7. Yang membaguskan bikinan tiap-tiap suatu, dan ia telah mulai pembikinan manusia itu dari tanah.

8. Kemudian, ia’ jadikan turunan (manusia)  itu dari mani, dari air yang lemah.

9. Kemudian, ia’ sempurnakan (kejadian)nya, dan ia tiupkan padanya sebahagian dari roh nya, dan ia jadikan bagi kamu pendengaran dan penglihatan-penglihatan dan hati-hati, (tetapi) sedikit sekali kamu bersyukur.

10. Dan mereka berkata; “sudah kami sesat dibumi, apakah kami akan berada dikejadian yang baharu ?” bahkan mereka kufur kepada pertemuan dengan Tuhan mereka. 

11. Katalah; “akan diambil (roh-roh) kamu dengan sempurna oleh malaikat-maut yang diserahi buat kamu, kemudian, kepada Tuhan kamulah akan dikembalikan kamu”.

12. Dan (alangkah hebatnya) jika engkau lihat ketika orang-orang derhaka itu tunduk kan  kepala-kepala mereka disisi Tuhan mereka (sambil berkata); “hai Tuhan kami ! kami telah melihat dan telah mendengar, maka kembalilah kami, nescaya kami kerjakan amal soleh, kerana sesungguhnya kami telah yakin”.

13. Dan jika kami kehendaki, nescaya kepada tiap-tiap jiwa, kami beri hidayatnya, tetapi telah terbit perkataan daripada ku dengan benar bahawa aku akan penuhkan dijahanam dengan jin dan manusia itu semuanya.

14. Maka (kami berkata); “rasalah  (seksaan) dengan sebab kamu lupakan pertemuan hari ini, sesungguhnya kami biarkan kamu, dan rasalah azab yang kekal dengan sebab apa yang kamu telah kerjakan”.

15. Hanya akan beriman kepada ayat-ayat kami orang-orang yang apabila diperangi kan kepada mereka (ayat-ayat) itu, mereka tunduk sujud, dan mereka berbakti dengan memuji Tuhan mereka, dan mereka tidak sombong.

16. Rengang rusuk-rusuk mereka dari tempat-tempat tidur, dalam keadaan menyeru Tuhan mereka dengan takut dan dengan menaruh harapan, dan sebahagian dari apa yang kami kurniakan itu, mereka belanjakan.

17. Maka tidak ada jiwa yang tahu apa yang disembunyikan bagi mereka dari (benda-benda) pendingin mata, sebagai balasan bagi apa yang mereka telah kerjakan.

18. Maka apakah orang yang telah beriman itu sama seperti orang yang  telah derhaka ? mereka tidak beriman !

19. Adapun orang  yang beriman dan beramal soleh, maka untuk mereka ialah syurga-syurga tempat kediaman, sebagai sajian dengan sebab apa yang mereka telah kerjakan.

20. Dan ada pun orang-orang yang derhaka maka tempat kembali mereka ialah  neraka, tiap-tiap kali mereka hendak keluar daripadanya, dikembalikan mereka kepadanya, dan dekatkan kepada mereka ; ”rasalah azab neraka yang pernah kamu dustakan dia”.

21. Dan sesungguhnya kami akan rasakan kepada mereka sebahagian daripada azab yang dekat, sebelum azab yang besar, supaya mereka kembali.  Dan bukankah tidak ada yang lebih zalim daripada orang yang diingatkan dia dengan ayat-ayat Tuhannya, kemudian ia berpaling daripadanya ? sesungguhnya kami akan balas orang-orang yang derhaka itu.

23. Dan sesungguhnya kami telah beri kepada Musa kitab itu, maka janganlah engkau ragu-ragu tentang bertemu dengannya, dan kami jadikan dia satu pimpinan bagi bani Israel.

24. Dan kami jadikan dari mereka, ketua-ketua yang memimpin dengan perintah kami, tetakala mereka telah sabar, dan adalah mereka yakin kepada ayat-ayat kami.

25. Sesungguhnya Tuhan mu, ia’ lah yang akan memberi keputusan diantara mereka dihari kiamat ditentang apa yang mereka berselisihan padanya.

26. Dan tidak kah jadi pertunjuk bagi mereka, beberapa umat yang kami  telah binasakan sebelum mereka. Pada hal mereka berjalan ditempat-tempat kediaman mereka itu ?  sesungguhnya ditentang itu ada beberapa ayat. Maka  apakah mereka tidak (mahu) mendengar ?

27. Dan tidak kah mereka perhatikan bahawa se nya kami  mengalirkan air kepada bumi yang keras kering, lalu kami tumbuhkan dengan (air)  itu tumbuhan-tumbuhan yang bisa dimakan oleh binatang-binatang ternak mereka dan mereka sendiri ? maka apakah mereka tidak berpenglihatan ?.

28. Dan mereka akan bertanya; “bilakah (sampainya) hari kemenangan ini, jika memang kamu itu orang-orang yang benar ?”.

29. Katalah; “dihari kemenangan itu, tidak bukan bagi orang-orang kafir, iman mereka dan tidak pula mereka diberi tempoh”.

30. Maka berpalinglah dari mereka dan tunggulah, kerana sesungguhnya mereka (juga) menunggu.

{33} 
AL-AHZAB (1~73).

Dengan nama Allah, pemurah, penyayang.

1. Hai Nabi-Nabi ! berbaktilah kepada Allah, dan janganlah engkau taat kepada kafir-kafir dan munafik-munafik, sesungguhnya adalah Allah mengetahui, bijaksana.

2. Dan turutlah apa-apa yang diwahyukan kepada mu dari Tuhan mu, sesungguhnya Allah itu adalah amat sadar kepada apa-apa yang kamu kerjakan.

3. Dan bersarah dirilah kepada Allah, kerana cukuplah Allah sebagai pemilihara.

4. Allah tidak jadikan bagi seseorang dua hati dalam rongga nya, dan tidak ia jadikan isteri-isteri kamu yang kamu  dzahirkan itu sebagai ibu-ibu kamu, dan ia tidak jadikan anak-anak angkat kamu sebagai anak-anak (betul) kamu, yang demikian itu omongan-omongan  kamu dengan mulut-mulut kamu, dan Allah katakan yang benar, dan ia memimpin kejalan (yang betul).

5. Panggil lah mereka dengan (menggunakan) nama bapa-bapa mereka, kerana iaitu lebih adil disisi Allah, tetapi jika kamu tidak tahu bapa-bapa mereka, maka (mereka) saudara-saudara kamu diagama dan mula-mula kamu, dan tidak (terhitung dosa) atas kamu ditentang suatu yang kamu keliru padanya, tetapi ditentang suatu yang disengaja oleh hati-hati kamu, kerana adalah Allah itu pengampun, penyayang.

6. Nabi itu lebih hampir kepada mukmin daripada diri-diri mereka sendiri dan isteri-isteri nya itu ibu-ibu mereka, dan ____________  itu sebahagian dari mereka lebih hampir kepada sebahagian dikitab Allah daripada mukmin dan muhajirin, kecuali kalau kamu mahu berbuat kebaikan kepada saudara-saudara (seagama) kamu, adalah yang demikina itu tertulis dikitab Allah.

7. Dan (ingatlah) tetakala kami ambil dari Nabi-Nabi, perjanjian mereka dan daripada mu dan dari Nuh dan Ibrahim dan Musa dan Isa anak Mariam, dan kami telah ambil dari mereka perjanjian yang teguh.

8. Untuk ia memeriksa yang benar dari hal kebenaran mereka, dan ia telah sediakan bagi kafir-kafir itu azab yang pedih.

9. Hai orang-orang yang beriman ! ingatlah nikmat Allah atas kamu tetakala datang kepada kamu tentera-tentera, lalu kami kirim kepada mereka angin dan tentera-tentera yang kamu tidak dapat melihatnya, kerana Allah melihat apa yang kamu kerjakan.

10. (Iaitu) tetakala mereka datang kepada kamu dari sebelah atas kamu dan dari sebelah bawah kamu, dan tetakala berpaling pemandangan-pemandangan, dan sampai hati-hati itu ketengkorakan-kentengkorakan dan kamu adakan macam-macam sangkaan terhadap Allah.

11. Disitulah diuji mukmin dan digoncang mereka satu goncangan yang keras.

12. Dan (ingatlah) tetakala orang-orang munapik dan orang-orang yang dihati nya ada penyakit berkata; “Allah dan Rasul nya tidak menjanjikan kepada kita melainkan tipuan”.

13. Dan (ingatlah) tetakala segolongan dari mereka (yang munapik) itu berkata; “hai penduduk Basrah (Madinah), tidak ada tempat bagi kamu, maka kembalilah”, dan segolongan dari mereka (juga) minta diri dari nabi dengan perkataan; “sesungguhnya rumah-rumah kami itu kosong”, pada hal ia tidak kosong, mereka tidak bermaksud melainkan lari.

14. Dan jika diserang mereka dari segala jurusan nya, kemudian mereka diminta mengadakan fitnah, nescaya mereka kerjakan, dan tidak akan mereka berhenti melainkan sebentar.

15. Pada hal sesungguhnya mereka telah berjanji kepada Allah sebelum ini, bahawa mereka tidak akan berpaling belakang, sedang perjanjian (dengan) Allah itu akan dituntut.

16. Khabarkan; “tidak akan berfaedah bagi kamu pelarian, jika kamu lari dari kematian atau (dari) terbunuh kerana diwaktu itu kamu tidak akan dibiarkan bersenang-senang melainkan sebentar”.

17. Tanyalah; “siapakah yang bisa melindungi kamu dari Allah jika ia mahu (kena)kan azab kepada kamu atau ia mahukan rahmat bagi kamu ?”, dan mereka  tidak  akan mendapat untuk mereka pengurus dan tidak penolong selain Allah.  

18. Sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang, dari kamu, yang menghalangi dan orang-orang yang berkata kepada saudara-saudara nya; “marilah kepada kami”, dan mereka tidak menghadiri peperangan melainkan sedikit.

19. (Mereka) kikir atas kamu, maka apabila datang ketakutan, engkau bisa lihat mereka memandang mu dalam keadaan mata-mata mereka beredar sepeti orang yang pengsan hampir mati, tetapi apabila hilang ketakutan, mereka cakar kamu dan lidah-lidah yang tajam, sedang (mereka)  sangat tamak atas harta (rampasan) mereka itu tidak beriman, maka Allah telah gugurkan amal-amal mereka, dan adalah yang demikian mudah atas Allah.

20. Mereka sangka golongan-golongan itu belum pergi, dan jika golongan-golongan itu datang, mereka suka kalau mereka didesa diantara orang-orang badwi menanyakan khabar-khabar kamu, dan jika mereka ada diantara kamu, tidak akan mereka berperang melainkan sedikit (dari mereka).

21. Sesungguhnya adalah bagi kamu pada (diri) Rasulullah itu satu tauladan yang baik, bagi orang yang percaya kepada Allah dan hari kemudian dan menyebut Allah (sebutan) yang baik.

22. Dan tetakala mukmin melihat golongan-golongan itu, mereka berkata; “ini lah dia apa yang dijanjikan kepada kita oleh Allah dan Rasul nya, dan telah benar Allah dan Rasul nya”, dan tidak menambah (penglihatanitu) kepada mereka melainkan iman dan penyerahan diri.

23. Dari (golongan) mukmin ada beberapa laki-laki yang benar dalam perjanjian mereka kepada Allah, kerana sebahagian dari mereka mati, dan sebahagian dari mereka mendengar, dan tidak sekali-kali mereka mengubah janji.

24. Untuk Allah membalas orang-orang yang benar dengan sebab kebenaran mereka, dan (untuk) ia azab munafikin, jika ia menghendaki, atau ia terima taubat mereka, kerana sesungguhnya Allah itu adalah pengampun, penyayang. 

25. Dan Allah telah anihkan orang-orang yang kufur itu dengan (membawa) kejelekan mereka (lantaran) tidak mencapai kebaikan, dan Allah telah selamatkan mukmin (daripada) berperang, kerana adalah Allah itu kuat, gagah.

26. Dan orang-orang dari ahli al-Kitab yang membantu (azab) itu ia turunkan dari benteng-benteng, dan ia masukkan dihati-hati mereka ketakutan, sebahagiannya kamu bunuh, dan sebahagian nya kamu tawan.

27. Dan ia telah wariskan kepada kamu bumi mereka dan kampung-kampung mereka dan harta-harta mereka, dan (juga) bumi yang belum kamu duduki, kerana adalah Allah atas tiap-tiap suatu berkuasa.

28. Hai Nabi ! khabar kan lah kepada isteri-isteri mu; “jika kamu mahu penghidupan yang rendah dan perhiasan nya, maka marilah aku beri bekal kepada kamu, dan aku bebaskan kamu satu pembebasan yang bagus”.

29. “Dan jika kamu hendak (keredaan) Allah dan Rasul nya dan kampung akhirat, maka Allah telah sediakan bagi perempuan-perempuan yang berbuat kebaikan, dari antara kamu, ganjaran yang besar”.

30. Hai isteri-isteri Nabi, barang siapa dari kamu berbuat kejahatan yang  nyata, akan digandakan azab bagi nya dua kali, dan adalah yang demikian mudah bagi Allah. 

[Sebelum] [Selepas] [Rumah]