Sunday, January 26, 2020

Juzuk 26





AL-AHQAF (bukit-bukit pasir) 1~35. 
MUHAMMAD (Nabi Muhammad)  1~38.
AL-GATH (Kemenangan) 1~29.
AL-HUJJURAT (bilik-bilik) 1~18.
QAF 1~45
AZ-ZARIYAT (pembangkit debu) 1~30. 

{46}
AL-AHQAF (bukit-bukit pasir) 1~35.
Dengan nama   Allah, pemurah, penyayang.

1. Haa Miim.
2. Penurunan kitab (ini adalah)  dari Allah, yang maha kuasa, yang bijaksana.
3. Tidak kami jadikan langit-langit dan bumi dan apa-apa yang diantara dua itu melainkan dengan ada gunanya dan sampai satu masa yang ditentukan, sedang orang-orang yang tidak percaya, berpaling dari apa yang diancamkan kepada mereka.
4. Katakan lah; “apakah kamu perhatikan apa-apa yang kamu  sembah selain Allah ? unjuk kan lah kepada ku apa yang mereka telah jadikan dari bumi ! atau adakah mereka mempunyai (hak)  sekutu (dengan Allah) pada (menjadikan) langit-lanngit ? unjukkan lah kepada ku satu kitab sebelum (Quran) ini, atau (unjuk kanlah) satu keterangan dari pengetahuan, jika adalah kamu orang-orang yang benar”.
5. Dan bukankah tidak ada yang lebih sesat daripada orang yang menyembah selain Allah, apa-apa yang tidak bisa memperkenankan (permohonan nya) sampai hari kiamat, bahkan mereka tidak mendengar (pun) permohonan-permohonan mereka ?
6. Dan apabila dikumpulkan manusia, jadilah mereka itu musuh-musuh mereka, dan adalah mereka itu tidak akui  ibadat mereka.
7. Dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat kami yang nyata-nyata, berkatalah orang-orang yang tidak percaya kepada kebenaran (ayat-ayat itu) tetakala datang kepada mereka; “ini (adalah) satu seher yang terang”.
8. Atau apakah mereka akan berkata; “ia telah adakan ?” katakanlah; “jika aku adakan ya, nescaya tidak lah bisa kamu mendapatkan bagi ku sedikit pun dari (keampunan) Allah. Ia lebih mengetahui apa-apa yang kamu katakan tentang nya. Cukuplah  ia sebagai saksi antara aku dan antara kamu, dan ialah pengampun, penyayang”.
9. Katakan lah; “bukanlah aku ini orang yang aneh dari Rasul-Rasul, dan aku tidak mengetahui apa yang akan diperbuat terhadap ku dan terhadap kamu. Aku tidak turut melainkan apa yang diwahyukan kepada ku, dan tidaklah aku ini melainkan seorang pengancam yang nyata”.
10. Katakanlah; “sudahkah kamu fikirkan (akibatnya) jika ada (Quran ini) dari sisi Allah, sedang kamu tidak percaya kepadanya, pada hal seorang mengaku dari bani Israel pernah mengakui atas (kebenaran kitab) yang seperti (Quran) ini, lalu ia beriman, tetapi kamu enggan ? sesungguhnya Allah tidak memimpin kaum yang zalim”.

11. Dan berkata orang-orang kafir kepada kaum yang beriman; “jika adalah ia itu baik, tentu mereka tidak dahului kami kepadanya”, pada hal lantaran mereka tidak mahu terpimpin dengan nya.  Maka mereka akan berkata; “ini satu dusta yang sudah lama”.
12. Dan sebelumnya, ada kitab Musa sebagai satu pimpinan dan rahmat, sedang ini satu kitab yang membenarkan (nya), dengan bahasa arab untuk mengancam orang-orang yang zalim, dan(untuk) kegembiraan bagi mereka yang berbuat kebaikkan.
13. Sesungguhnya orang-orang yang berkata; “Tuhan kami (ialah) Allah”, kemudian mereka berlaku lurus, maka tidak ada ketakutan atas mereka dan tidaklah mereka akan berdukacita.
14. Mereka itu (ialah) ahli syurga, dalam keadaan mereka kekal padanya, sebagai balasan  bagi apa-apa  yang pernah mereka kerjakan.
15. Dan kami telah perintah manusia berbuat kebaikan kepada dua ibuapa nya, ibunya telah kandung dia dengan susah payah. Dan telah dzahirkan dia dengan susah payah, sedang mengandungnya dan pisahnya (dari menyusu, adalah) tiga puluh bulan, sehingga apa ia sampai kepada masa baliq nya dan sampai empat puluh tahun. Ia berkata; Hai Tuhan ku ! berilah taufik  kepada ku supaya aku bersyukur kepada nikmat mu yang engkau telah anugerahkan atas ku dan atas dua ibupapa ku, dan supaya aku berbuat (amal) baik yang engkau redhai, dan berilah keberesan bagi ku tentang anak cucuku, sesungguhnya aku bertaubat kepada mu, dan sesungguhnya aku dari (golongan) orang-orang yang menyerah diri (kepada Mu).
16. Mereka itu ialah orang-orang yang kami terima dari mereka amal baik yang mereka telah kerjakan, dan kami ampunkan kejahatan-kejahatan mereka, (hal keadaan mereka) dalam (golongan) ahli syurga, sebagai janji benar yang pernah dijanjikan kepada mereka.
17. Dan orang yang berkata kepada dua ibu bapanya; “cis buat kamu berdua ! apakah kamu mengancam aku bahawa aku akan dibangkitkan (sesudah mati), pada hal telah mati orang-orang (dahulu) sebelum ku ?” dan ibu bapa nya minta tolong kepada Allah (berkata); “celakalah bagi mu ! percayalah, sesungguhnya perjanjian Allah itu benar”, tetapi ia berkata; “ini tidak lain melainkan dongengan orang-oranng dahulu”.
18. Mereka itu ialah orang-orang yang telah wajib jatuh putusan azab atas mereka (bersama) umat-umat yang telah lewat sebelum mereka, dari jin dan manusia, (iaitu) bahawa sesungguhnya adalah mereka orang-orang yang rugi.
19. Dan tiap-tiap (golongan) mempunyai beberapa darjat lantaran amal-amal mereka dan lantaran (Allah) akan sempurnakan bagi mereka (ganjaran) amal-amal mereka, dan mereka tidak akan dianiyai.
20. Dan (ingatlah mereka) dari yang akan dibawa orang-orang kafir ke api neraka (dan berkata); “kami telah habiskan bahagian-bahagian  kamu yang baik dalam penghidupan kamu didunia, dan kamu telah bersukaan-sukaan dengan nya, maka pada hari ini, kamu akan dibalas dengan azab keji  lantaran kamu pernah belaku sombong didunia dengan tidak benar dan lantaran kamu pernah melewati batas”.

21. Dan ingatlah (Hud) saudara (kaum) Aad, tetakala ia ancam kaumnya dibukit-bukit pasir, pada hal sesungguhnya telah lalu beberapa pengancam sebelum nya dan sesudah nya; “bahawa se nya jangan lah kamu sembah melainkan Allah, sesungguhunya aku takut (diturunkan) atas kamu azab hari yang besar”.
22. Mereka berkata; “apakah engkau datang kepada kami untuk memalingkan kami dari tuhan-tuhan kami ? maka bawalah kepada kami apa yang engkau ancamkan kepada kami. Jika adalah engkau dari orang-orang yang benar”.
23.  Ia berkata; “sesungguhnya pengetahuan (tentang datangnya ancaman) itu, semata-mata disisi Allah, dan aku (hanya) menyampaikan kepada kamu apa-apa yang diwahyukan kepada ku, tetapi aku dapati kamu satu kaum yang bodoh”.
24. Maka tetakala mereka melihat (ancaman) itu sebagai awan menghadap kelembah-lembah mereka, maka berkata; “ini awan yang akan menurunkan hujan atas kita”. Bukan !  bahkan ialah (ancaman) yang kamu minta disegerakan (iaitu) angin yang didalamnya ada azab yang pedih.
25. Yang membinasakan tiap-tiap suatu dengan  perintah Tuhan nya, sehingga jadilah mereka itu tidak kelihatan melainkan tempat-tempat tinggal mereka. Demikianlah kami balas kaum yang berbuat kedustaan.
26. Dan sesungguhnya kami telah teguhkan mereka dalam (kedudukan) yang kami tidak tangguhkan kamu padanya, dan kami telah berikan kepada mereka pendengaran dan penglihatan-pengelihatan dan hati-hati, tetapi tidak berguna sedikit pun bagi mereka pendengaran mereka dan tidak penglihatan mereka dan tidak hati-hati mereka. Kerana adalah mereka mengengkari keterangan-keterangan Allah, mengepung mereka apa yang mereka pernah perolok-olok kan.
27. Dan sesungguhnya kami telah binasakan negeri-negeri yang sekelilig kamu, dan kami telah ulang-ulang kan keterangan supaya mereka bertaubat.
28. Maka mengapakah tidak menolong mereka tuhan-tuhan yang mereka ada-ada kan selain Allah (yang mereka anggap biasa) mendekatkan (mereka kepada Allah ?), bahkan, berhala-berhala itu berjauh diri dari mereka kerana yang demikian itu dusta mereka dan suatu yang mereka ada-adakan.
29. Dan (ingatlah) tetakala kami hadapkan kepada mu satu golongn dari jin yang mendegarkan Quran maka ketika mereka menghadiri nya, maka berkata; “diamlah”, dan tetakala selesai. Pergilah mereka kepada kaum mereka sambil mengancam.
30. Mereka berkata; “hai kaum kami ! sesungguhnya kami telah dengar sebuah kitab yang diturunkan sesudah Musa, yang menguatkan (kitab-kitab) yang ada didepan nya, yang memimpin (manusia) kepada kebenaran dan kepada jalan yang lurus”.

31. “Hai kaum kami !  terimalah penyeru Allah, dan berimanlah kepadanya, nescaya ia akan ampunkan dari dosa-dosa kamu, dan ia lepaskan kamu dari azab yang pedih”.
32. Dan barang siapa tidak terima penyeru dari Allah, maka tidak bisa ia luput (dari pegangan Allah) dibumi, dan tidak ada pengawal-pengawal baginya selain nya, mereka (adalah) dalam kesesatan yang nyata.
33. Dan tidaklah mereka perhatikan, bahawa Allah yang telah jadikan langit-langit dan bumi, dan (yang) tidak lelah dengan sebab menjadikan nya itu, berkuasa menghidupkan orang-orang yang mati ? bahkan, sesungguhnya ia berkuasa atas tiap-tiap suatu.
34. Dan (ingatlah) hari yang akan dibawa orang-orang yang tidak percaya, kepada neraka (sambil dikatakan); “bukan kah ini benar ?” mereka menjawab; “ya, demi tuhan kami !” ia berkata; “lantaran itu, rasakanlah azab dengan sebab kami tidak percaya”.
35. Maka hendaklah engkau sabar sebagaimana kesabaran ahli-ahli keteguhan hati dari Rasul-Rasul, dan janganlah engkau minta dilekaskan (azab) untuk mereka. Pada hari yang mereka akan melihat apa yang diancamkan kepada mereka, (akan ternyata) seolah-olah mereka tidak tinggal (didunia) melainkan satu saat dari siang, (inilah) satu pemberitahuan, maka bukankah tidak dibinasakan melainkan orang-orang yang melewati batas?


{47}
MUHAMMAD (Nabi Muhammad)  1~38.
Dengan nama Allah, pemurah, penyayang.

1. Orang-orang yang tidak percaya dan berpaling dari jalan Allah, Ia batalkan amal-amal mereka.
2. Dan orang-orang yang beriman serta berbuat (amal-amal) yang baik-baik dan percaya kepada apa yang diturunkan kepada Muhammad, pada hal ialah kebenaran dari Tuhan mereka, Ia akan hapuskan dari mereka kejahatan mereka, dan Ia akan memperbaiki keadaan mereka.
3. Yang demikian, kerana orang-orang yang tidak mahu percaya, suka menurut yang batil, sedang mereka yang beriman, menurut kebenaran dari Tuhan mereka demikianlah Allah menerangkan kepada manusia  perbandingan-perbandingan mereka.
4. Maka apabila kamu betemu dengan mereka yang kafir, pancunglah leher-leher mereka, sehingga apabila kamu telah hebatkan peperangan atas mereka, keraskan lah penawanan. Maka sesudah itu, bolehlah (kamu) lepaskan (mereka), dan bolehlah (kamu) minta mereka ditebus, sampai berhenti peperangan. Demikianlah, dan kalau  Allah kehendaki, nescaya ia balas mereka itu, tetapi (ia tidak berbuat demikian), kerana ia hendak mengadakan percubaan antara sebahagian dari kamu  dengan sebahagian, sedang orang-orang yang terbunuh dijalan Allah, tidak sekali-sekali ia sia-siakan amal-amal mereka.
5. Ia akan pimpin mereka dan bereskan keadaan mereka.
6. Dan ia akan masukkan mereka kedalam syurga yang ia pernah beritahukan nya kepada mereka.
7. Hai orang-orang yang beriman ! jika kamu menolong (agama) Allah, nescaya ia tolong kamu, dan ia teguhkan  langkah-langkah kamu.
8. Dan orang-orang yang tidak percaya, maka kecelakaanlah bagi mereka, dan ia tidak anggap amal-amal mereka.
9. Yang demikian kerana mereka benci kepada apa-apa yang diturunkan oleh Allah, lantaran itu ia gugurkan amal-amal mereka.
10. Maka tidaklah mereka itu berjalan-jalan dibumi, lalu memperhatikan bagaimana keadaan akibat orang-orang sebelum mereka ? Allah telah binasakan mereka, dan bagi orang-orang yang tidak mahu percaya, adalah (akibat-akibat) seperti itu.

11. Yang demikian , kerana sesungguhnya Allah itu pengawal bagi orang-orang beriman, sedang sesungguhnya  orang-orang kafir itu tidak ada pengawal bagi mereka.
12. Sesungguhnya Allah akan masukkan orang-orang yang beriman dan berbuat (amal-amal) yang baik-baik kedalam syurga-syurga yang mengalir padanya sungai-sungai, dan orang-orang yang tidak percaya itu bersenang-senang dan maka sebagaimana binatang-binatang makan, sedang neraka (adalah) tempat tinggal mereka.
13. Dan ada beberapa negeri yang (ahlinya) lebih kuat daripada (ahli) negeri mu yang mengusir mu. Kami telah binasakan  mereka, maka tidak ada sebarang penolong bagi mereka.
14. Maka apakah orang yang berjalan atas keterangan dari tuhan nya, (sama) seperti orang yang dinampakkan baik amal kejahatan nya serta mereka mengikuti hawa nafsu mereka ?
15. Perbandingan (penduduk) syurga yang dijanjikan kepada orang yang berbakti, yang didalamnya  ada sungai-sungai dari air yang tidak berubah, dan ada sungai-sungai dari susu yang tidak beralih rasanya, dan ada sungai-sungai dari arak yang sedap bagi orang-orang yang meminum nya, dan ada sungai-sungai dari madu yang disaring dan bagi mereka didalamnya ada macam-macam buah-buahan dan pengampunan dari Tuhan mereka (adalah) sama seperti (penduduk) yang kekal dalam nereka dan diberi minum air yang mendidih sangat sehingga menghancurkan isi-isi perut mereka ?
16. Dan sebahagian dari mereka ada yang mendengarkan mu, sehingga apabila mereka keluar dari sisi mu, maka berkata kepada orang-orang yang diberi ilmu; “apa yang ia katakan tadi ?” mereka itu ialah orang-orang yang Allah mentera’ai atas hati-hati mereka, kerana mereka menuruti hawa nafsu mereka.
17. Dan orang-orang yang terpimpin itu ialah tambah pertunjuk kepada mereka, dan ia beri kepada mereka (sifat) penjagaan diri mereka.
18. Maka bukankah mereka tidak menunggu melainkan saat (kejatuhan mereka) yang akan datang kepada mereka dengan tiba-tiba ? tetapi sesungguhnya telah datang tanda-tanda nya. Oleh itu, bagaimana kah (bisa berguna) buat mereka peringatan (yang diberi kepada) mereka, apabila datang (saat)  itu kepada mereka ?
19. Oleh itu, ketahuilah bahawa sesungguhnya tidak  ada (sebarang) Tuhan (yang layak disembah) melainkan Allah, dan mintalah perlindungan bagi  buat amal mu, dan bagi mukmin dan mukminat, dan Allah mengetahui tempat usaha kamu (disiang hari) dan tempat kembali kamu.
20. Dan berkata orang-orang yang beriman; “mengapakah  tidak diturunkan satu surat ?” tetapi apabila diturunkan satu surat yang tegas dan disebut padanya (wajib)  perang, engkau lihat orang-orang yang dalam hati-hati mereka ada panyakit itu melihat kepada mu dengan penglihatan orang yang pengsan lantaran takut akan mati, maka lebih utama bagi mereka.

21. Ketaatan dan omongan yang pantas. Maka  apabila sudah jadi wajib urusan (perang) itu, lalu mereka setia kepada Allah, nescaya adalah yang demikian lebih baik bagi mereka.
22. Maka apabila tidak bisa jadi, maka kamu berkuasa, bahawa kamu membikin rumah dibumi dan memutus-mutuskan perhubungan keluarga kami ?
23. Mereka itu (ialah) orang-orang yang dilaknat oleh Allah, lalu ia tulikan mereka dan butakan pandangan-pandangan mereka.
24. Maka tidak kah mahu mereka perhatikan Quran ? atau adakah atas hati-hati (mereka) itu tutupan-tutupan nya?
25. Sesungguhnya orang yang mundur melangkah kebelakang sesudah ternyata bagi mereka pertunjuk kan itu, syaitan telah mudahkan mereka (berbuat dosa)  dan panjangkan angan-angan bagi mereka.
26. Yang demikian itu kerana sesungguhnya mereka (yang munafik) berkata kepada orang-orang yang musrik) yang benci kepada apa-apa yang Allah telah turunkan; “kami akan turut kamu dalam sebahagian (dari) urusan (kamu)”, tetapi Allah mengetahui apa yang mereka rahsiakan.
27. Maka bagaimanakah (hibatnya) apabila melaikat menerima mereka sambil memukul muka-muka mereka dan belakang-belakang mereka !.
28. Yang demikian itu kerana mereka turut apa-apa yang memurkakan Allah, dan (kerana) mereka benci kepada keredhaan nya. Lantaran itu, Allah sia-siakan amal-amal mereka.
29. Apabila orang-orang yang dalam hati-hati mereka ada penyakit itu menyangka, bahawa Allah tidak akan nyatakan kedengkian mereka ?
30. Dan  kalau kami kehendaki, nescaya kami unjuk kan mereka kepada mu, tetapi tentu engkau telah kenal mereka dengan tanda-tanda mereka, dan sesungguhnya tentu engkau akan ketahui (rahsia-rashia) mereka dari omongan (mereka) dan Allah mengetahui amal-amal kamu.

31. Dan sesungguhnya kami akan beri percubaan kepada kamu sehingga kami buktikan orang-orang yang bersungguh-sungguh dari antara kamu dan orang-orang yang bersungguh-sungguh dari antara kamu dan orang-orang yang sabar, dan (sehingga) kami nyatakan  hal-hal kamu.
32. Sesungguhnya orang-orang yang tidak percaya dan menghalangi (manusia) dari (jalan) Allah dan menentang Rasul, sesudah ternyata bagi mereka pimpinan (nya) itu, tidak akan membahayakan sedikit pun kepada Allah tetapi ia akan gugurkan amal-amal mereka.
33. Hai orang-orang yang beriman ! taatlah kepada Allah dan taatlah kepada Rasul, dan janganlah kamu batalkan amal-amal kamu.
34. Sesungguhnya orang-orang yang tidak percaya dan menghalangi (manusia) dari jalan Allah, kemudian mereka mati, sedang mereka (tetap) tidak percaya maka tidak akan Allah ampunkan mereka.
35. Maka janganlah kamu lemah, dan janganlah kamu mengajak (mereka)  kepada perdamaian, kerana kamulah yang akan menang, lentaran Allah berserta kamu, dan tidak akan ia sia-siakan terhadap kamu akan amal-amal kamu.
36. Penghidupan didunia ini tidak lain melainkan permainan dan pelalaian, tetapi jika kamu beriman dan berbakti, ia akan beri ganjaran-ganjaran kamu, dan tidak akan ia minta harta-harta kamu.
37. Jika ia minta kepada kamu harta kamu nyata ia minta kepada kamu dengan sunguh-sungguh, nescaya kamu membakhil, dan (kebakhilan) itu akan menempatkan kebencian-kebencian kamu.
38. Nah !  kamu (adalah) orang-orang yang diajak untuk membelanjakan (harta) dijalan Allah, tetapi dari antara kamu ada yang bakhil, pada hal barang siapa bakhil, maka tidaklah ia bakhil melainkan terhadap dirinya sendiri, sedang Allah itu tidak perlu (kepada kaum), tetapi  kemulah yang berkeperluan (kepadanya), dan jika kamu berpaling, Allah akan ganti satu kaum yang lain dari kamu, kemudian mereka tidak jadi seperti kamu.


{48}
Al-Fat-H (Kemenangan) 1~29.
Dengan nama Allah, Pemurah, Penyayang.

1. Sesungguhnya kami telah memberi kemenangan bagi mu satu satu kemenangan yang nyata.
2. Untuk Allah tutupkan bagi mu apa yang terdahulu dan apa yang akan datang dari buah amal mu, dan untuk ia sempurnakan nikmat-nikmat nya atas mu, dan untuk ia unjukkan kepada mu jalan yang lurus.
3. Dan untuk Allah tolong mu satu pertolongan yang teguh.
4. Ialah yang turunkan ketenteraman dihati-hati mukmin supaya bertambah iman mereka beserta iman mereka (yang sudah ada) dan bagi Allah lah tentera (di)langit-langit dan (di)bumi, dan adalah Allah itu mengetahui, bijaksana.
5. Untuk ia masukkan mukmin dan mukminat kesyurga-syurga yang mengalir padanya sungai-sungai dalam keadaan kekal padanya, dan untuk ia  hapuskan dari mereka dosa-dosa mereka, dan adalah yang demikian itu disisi   Allah satu kemenangan yang besar.
6. Dan  untuk ia mengazab munafikin dan munafikat dan musrikin dan musrikat yang menyangka jelek terhadap Allah. Atas mereka lah beredar kejelekan, dan Allah murka atas mereka, dan ia kutuki mereka, dan ia sediakan bagi mereka jahanam, dan jeleklah ia sebagai tempat kembali.
7. Dan bagi Allah lah tentera (di)langit-langit dan (di) bumi, dan adalah Allah maha kuasa, bijaksana.
8. Sesungguhnya kami utus mu sebagai saksi dan pengemar dan pengancam.
9. Supaya kamu beriman kepada Allah dan Rasul nya dan supaya kamu teguhkan (agama)nya dan muliakan dia dan beribadat kepadanya pagi dan petang.
10. Sesungguhnya orang-orang yang berjanji taat kepda mu itu tidak lain melainkan berjanji taat kepada Allah. Tangan Allah atas tangan-tangan mereka. Oleh itu, barang siapa merosak (janji), maka tidak ia merosak melainkan buat kerugian dirinya, dan barang siapa sempurnakan apa yang ia janjikan kepada Allah, maka Allah akan beri kepadanya ganjaran yang besar.

11. Akan berkata kepada mu orang-orang Arab desa yang tidak turut; “harta benda kami dan anak isteri kami telah lalaikan kami.  Oleh itu, mintakan lah ampun bagi kami”.  Mereka berkata dengan  lidah-lidah mereka apa yang tidak ada dihati-hati mereka.  Katalah; “maka siapakah yang bisa menghalangi untuk kamu sesuatu (yang akan datang) dari Allah,  jika ia kehendaki bahaya bagi kamu atau ia kehendaki menafaat bagi kamu ? bahkan adalah Allah amat mengetahui apa yang kamu kerjakan”.
12. “Bahkan kamu menyangka, bahawa Rasul dan mukmin tidak sekali-sekali akan kembali kepada anak isteri mereka, dan dihiaskan yang demikan (oleh syaitan) dihati-hati kamu, dan kamu menyangka perangsangka yang jelek dan adalah kamu kaum yang binasa”.
13. Dan barang siapa tidak beriman kepada Allah dan Rasul nya, maka sesungguhnya kami sediakan bagi orang-orang kafir itu api yang bernyala-nyala.
14. Dan kepunyaan Allah lah kerajaan langit-langit dan bumi, ia mengampuni siapa yang ia kehendaki, dan ia mengazab siapa yang ia kehendaki, dan adalah Allah itu pengampun, penyayang.
15. Akan berkata orang-orang yang tidak turut itu, apabila kami pergi kepada rampasan-rampasan perang buat kamu mengambilnya; “biarkanlah kami turut kami”. Mereka hendak mengubah firman Allah. Katakan; “kamu tidak (boleh) akan turut  kami, bagitulah firman Allah sebelum (ini)”. Mereka akan berkata; “tetapi kamu dengki kepada kami”. Bahkan adalah mereka tidak mengerti melainkan sedikit.
16. Katalah kepada orang-orang yang tidak turut dari Arab desa itu; “kamu akan diajak kepada satu  kaum yang mempunyai kekuatan yang sangat, kamu akan perangi mereka atau mereka masuk Islam. Maka kalau kamu taat, Allah akan beri kepada kamu ganjaran yang banyak, dan jika kamu berpaling, sebagaimana kamu berpaling dahulu. Nescaya ia seksa kamu satu seksaan yang pedih”.
17. Tidak ada atas orang buat kesempitan, dan tidak ada atas orang yang tempang kesempitan, dan tidak ada atas orang sakit kesempitan, dan barang siapa taat kepada Allah dan Rasulnya, nescaya ia masukkan dia disyurga-syurga yang mengalir padanya sungai-sungai, dan barang siapa berpaling, ia akan seksa dari satu seksaan yang pedih.
18. Sesungguhnya Allah redha kepada mukmin tetakala mereka berjanji taat kepada mu dibawah pohon itu maka ia tahu apa yang dihati-hati mereka. Lalu ia turunkan ketenteraman atas mereka, dan ia ganjari mereka kemenangan yang hampir.
19. Dan rampasan-rampasan perang yang banyak yang mereka ambil dia, dan adalah Allah maha kuasa, bijaksana.
20. Allah telah janjikan kepada kamu rampasan perang yang banyak yang kamu akan mengambilnya, tetapi ia lekaskan ini untuk kamu dan ia telah halangi tangan-tangan manusia daripada kamu, dan supaya adalah ia satu pelajaran bagi mukmin, dan  kerana ia hendak unjukkan kepada kamu jalan yang lurus.

21. Dan (rampasan-rampasan) lain yang kamu tidak berdaya padanya yang Allah telah kurangi dia, kerana adalah Allah itu atas tiap-tiap suatu amat berkuasa.
22. Dan jika orang-orang kafir itu memerangi kamu, nescaya mereka memalingkan belakang, kemudian, tidak akan mereka dapat pengurus dan tidak penolong.
23. (Iaitu) cara Allah yang telah lewat sebelum (ini), dan engkau tidak akan dapati perubahan bagi cara Allah itu.
24. Dan ialah yang halangi tangan-tangan mereka dari kamu dan tangan-tangan kamu dari mereka dilembah Mekah sesudah ia beri kemenangan bagi kamu atas mereka, dan adalah Allah melihat apa yang kamu kerjakan.
25. Mereka lah orang-orang yang kufur dan halangi kamu dari (masuk) Masjidil-Haram, dan (halangi) korban daripada sampai ketempatnya, dan sekiranya tidak kerana laki-laki yang mukmin dan  perempuan-perempuan yang mukminat yang kamu tidak tahu itu, dikhuatiri kamu bunuh mereka dengan tidak sengaja. Lalu mengenai kamu keberatan dari (pihak) mereka. (Nescaya kami izinkan kamu masuk Mekah), (yang demikian) lantaran Allah hendak masukkan dalam rahmatnya siapa yang ia kehendaki.  Jika mereka terpisah, nescaya kamu seksa orang-orang yang kufur dari antara mereka dengan satu azab yang pedih.
26. (Ingatlah) tetakala orang-orang yang kafir itu adakan dalam hati-hati mereka kesombongan (iaitu) kesombongan jahiliah lalu Allah turunkan ketenteraman nya atas Rasulnya dan atas mukmin dan ia wajibkan mereka (ucapkan) perkataan menjaga keselamatan, kerana mereka lah berhak dengan itu, dan (memang mereka) ahlinya, dan adalah Allah mengetahui tiap-tiap suatu.
27. Sesungguhnya Allah akan buktikan menyampaikan  itu dengan benar kepada Rasul nya (iaitu) sesungguhnya kamu akan masuk Masjidil-Haram, jika dikehendaki oleh Allah, dengan aman dalam keadaan bercukur rata kepala-kepala kamu dan bergunting sebahagian nya, (dan) kamu tidak akan merasa takut kerana ia mengetahui apa yang kamu tidak tahu, maka ia jadikan sebeblum itu satu kemenangan yang dekat.
28. Ialah (Tuhan) yang mengurus Rasul nya dengan (membawa) pimpinan dan agama kebenaran untuk ia menangkan dia atas agama-agama semuanya, dan cukuplah Allah sebagai saksi (atas kemenangan itu).
29. Muhammad itu pesuruh Allah, dan orang-orang yang berserta nya keras terhadap kafir-kafir, (dan) berkasih-kasih diantara mereka, engkau lihat mereka rukuk, sujud, mencari kurnia dan keredhaan dari Allah, tanda-tanda mereka (ada) dimuka-muka mereka dari bekas sujud, demikianlah sifat mereka di Taurat dan sifat mereka di Injil, sebagai tanaman yang keluar kan tunas lalu ia teguhkan dia, maka jadilah ia gemuk dan tegap berdiri atas pangkal nya, mengembirakan penanam-penanam nya, (iaitu) kerana ia hendak menjangalkan kafir-kafir itu dengan (kesuburan) mereka (yang mukmin). Allah janjikan mereka yang beriman dan beramal soleh dari mereka , keampunan dan ganjaran yang besar.


{49}
Al-Hujjurat (bilik-bilik) 1~18.
Dengan nama Allah, pemurah, penyayang.

1. Hai orang-orang yang beriman ! janganlah kamu mendahului Allah dan Rasulnya, tetapi hendaklah kamu berbakti kepada Allah, sesungguhnya Allah itu mendengar, mengetahui.
2. Hai orang-orang yang beriman ! janganlah kamu angkat suara-suara  kamu lebih daripada suara nabi, dan janganlah kamu keraskan omongan kepadanya, sebagaimana sebahagian kamu keraskan terhadap sebahagian, kerana khuatir akan gugur amal-amal kamu, pada hal kamu tidak sadar.
3. Sesungguhnya orang-orang yang merendahkan rasul-rasul mereka disisi Rasul Allah, merekalah orang-orang yang telah diuji oleh Allah hati-hati mereka untuk berbakti, bagi mereka ada keampunan dan ganjaran yang besar.
4. Sesungguhnya orang-orang yang memanggil mu dari luar bilik-bilik itu, kebanyakan dari mereka tidak mengerti.
5. Pada hal kalau mereka bersabar sehingga engkau keluar menemui mereka, nescaya adalah yang demikian lebih baik bagi mereka, tetapi Allah itu pengampun penyayang.
6. Hai orang-orang yang beriman ! jika datang kepada kamu seorang pasik dengan mambawa satu khabar. Maka selidikilah, supaya kamu tidak berbuat suatu kepada satu kaum lantaran tidak tahu, lalu kamu jadi menyesal atas apa-apa yang kamu telah kerjakan.
7. Dan ketahuilah bahawa diantara kamu ada RasulAllah, jika ia turut (kemahuan-kemahuan)  kamu dalam kebanyakan urusan, nescaya kamu akan jatuh dalam kebinasaan, tetapi Allah jadikan iman itu kecintaan kamu, dan ia hiasi nya dalam hati-hati kamu dan ia jadikan kekufuran dan perlewatan batas dan derhaka itu kebencian kamu – merekalah orang-orang yang berlaku lurus.
8. Sebagai kemurahan dari Allah dan (sebagai) satu nikmat, kerana Allah itu mengetahui, bijaksana.
9. Dan apabila dua golongan dari orang-orang mukmin berkelahi. Maka hendaklah kamu damaikan antara keduanya, tetapi jika salah satu dari keduanya melewati batas terhadap yang lainnya.  Maka perangilah yang melewati batas itu sehingga ia kembali kepada perintah Allah. Maka bila mana ia sudah kembali, damaikan lah anara kedua-kedua nya dengan adil, dan berlakulah adil kerana Allah cinta kepada orang-orang yang berlaku adil.
10. Sesungguhnya orang-orang mukmin itu tidak lain melainkan bersaudara, lantaran itu. Damaikan lah antara dua saudara kamu, dan berbaktilah kepada Allah supaya kamu diberi rahmat.
11. Hai orang-orang yang beriman ! janganlah segolongan memperolok-olok segolongan, (kerana) boleh jadi adalah mereka itu lebih baik dari mereka ini, dan janganlah (segolongan) perempuan (memperolok-olok segolongan) perempuan, (kerana) boleh jadi  mereka itu lebih baik dari mereka ini, dan janganlah kamu mencela orang-oranng (diantara) kamu, dan janganlah kamu berpanggilan dengan gelaran-gelaran (yang jelek), kerana sebusuk-busuk nama ialah (pangilan) yang buruk sesudah (mereka) beriman. Dan barang siapa tidak bertaubat, maka mereka itu ialah orang-orang yang melewati batas.
12. Hai orang-orang yang beriman ! jauhi lah kebanyakan dari sangkaan, (kerana) sesungguhnya sebahagian dari sangkaan-sangkaan itu dosa, dan janganlah kamu mengerti-mengerti dan janganlah sebahagian dari kamu mengumpat sebahagian, apakah suka seorang dari kamu memakan daging bangkai saudaranya ? maka (tentu) kamu jijik kepadanya ! dan berbaktilah kepada Allah, kerana sesungguhnya Allah itu pengampun, penyayang.
13. Hai manusia ! sesungguhnya kami telah jadikan kamu dari laki-laki dan perempuan, dan kami telah jadikan kamu beberapa bangsa dan puak, supaya kamu berkenal-kenalan, sesungguhnya semulia-mulia kamu disisi Allah ialah yang sebakti-bakti nya dari antara kamu, sesungguhnya Allah itu yang mengetahui, yang sabar.
14. Berkata orang arab gunung; “kami telah beriman”, katakanlah; “kamu belum beriman”, tetapi hendaklah kamu berkata; “kami telah menyerah diri”, kerana belum masuk iman kedalam hati-hati kamu, dan jika kamu taat kepada Allah dan Rasulnya ia tidak akan kurangkan sedikit pun dari (ganjaran) amal-amal kamu (kerana) Allah itu pengampun, panyayang”.
15. Mukmin itu tidak lain melainkan orang yang beriman kepada Allah dan Rasulnya, kemudian mereka tidak ragu-ragu dan (mereka) berjihad dengan harta-harta mereka dan jiwa-jiwa mereka dijalan Allah, merekalah orang-orang yang benar.
16. Apakah kamu mahu beritahu kepada Allah tentang iman kamu, pada hal Allah mengetahui apa-apa yang dilangit-langit dan apa-apa yang dibumi, dan Allah itu mengetahui tiap-tiap suatu.
17. Mereka menanggap tealh berbudi kepada mu dengan sebab mereka masuk Islam, katalah; “janganlah kamu sebut-sebut keislaman  kamu sebagai telah berbudi kepada ku, bahkan Allah (berhak) menyebut budinya atas kamu, lantaran ia telah pimpin kamu kepada beriman, jika adalah kamu orang-orang yang benar.
18. Sesungguhnya Allah mengetahui apa-apa yang ghaib dilangit-langit dan dibumi, dan Allah itu melihat apa-apa yang kamu kerjakan.



{50}
Qaf 1~45.
Dengan nama Allah, pemurah, penyayang.

1. Qaaf. Perhatikan lah Quran yang mulia.
2. Tetapi mereka hairan lantaran datang kepada mereka seorang pengancam dari antara mereka. Maka berkata orang-orang yang tidak mahu percaya; “ini satu perkata yang anih !”
3. “Apakah kalau kami sudah mati dan jadi tanah (kami akan dibangkitkan) ? yang demikian satu kembalinya yang jauh”.
4. Sesugguhnya kami mengetahui apa-apa yang dimakan oleh bumi dari (badan) mereka, dan disisi kami ada satu kitab yang dipelihara.
5. Bahkan mereka dustakan kebenaran, tetakala (kebenaran) itu datang kepada mereka, lantaran itu mereka (berada) dalam keadaan yang membingongkan.
6. Maka tidaklah mahu mereka melihat kelangit yang diatas mereka, bagaimana kami dirikan nya dan kami hiasinya, sedang ia tidak mempunyai belahan-belahan?.
7. Dan bumi itu, kami hamparkan dia, dan kami cukupkan padanya gunung-gunung, dan kami tumbuhkan padanya tiap-tiap macam yang bagus.
8. Sebagai satu pemandangan dan peringatan bagi tiap-tiap hamba yang mahu kembali (kepada Allah).
9. Dan kami turunkan dari langit-langit air yang berbahagia, lalu kami tumbuhkan dengan nya beberapa kebun dan biji-biji yang akan diketam.
10. Dan (kami jadikan) pohon-pohon kurma keadaanya panjang-panjang, ia mempunyai siang yang bertumpuk-tumpuk.

11. Sebagai satu pemberian kepada hamba-hamba (kami) dan kami hidupkan dengan nya tanah yang mati, demikianlah (hal) bangkitan (dari kubur).
12. Sebelum mereka itu, kaum Nuh dan penduduk Rass dan Tasmud telah dustakan (Rasul-Rasul).
13. Dan Aad dan Karum dan saudara-saudara Lut.
14. Dan penduduk Aikah dan kaum Tubba, semuanya telah dustakan Rasul-Rasul, oleh kerananya tepatlah ancaman ku (atas mereka).
15. Maka apakah kami telah lemah lantaran pembikinan yang pertama? tidak !  tetapi mereka dalam keraguan-keraguan tentang pembikinan yang baharu.
16. Dan sesungguhnya kami telah jadikan manusia dan kami mengetahui apa yang dibisik kan oleh hati-hati nya, kerana kami lebih dekat kepada nya daripada urat lehernya.
17. (Ingatlah) tetakala dua malaikat penerima amal mencatit (dengan) duduk dikanan dan dikiri.
18. Tidak satu pun omongan yang ia ucapkan, melainkan disisinya ada penjaga yang tersedia.
19. Dan akan datang sakaratul maut dengan (menunjukkan) kebenaran, iaitu yang pernah engkau berpaling daripadanya.
20. Dan (akan) ditiup disengkala, itulah hari yang diancamkan.

21. Dan tiap-tiap jiwa akan datang, sedang bersamanya ada seorang pengiring dan seorang saksi.
22. “Sesungguhnya adalah engkau dalam kelalaian tentang ini, maka kami bukakan dari mu tutupan mu, lantaran itu, penglihatan mu pada hari ini tajam”.
23. Dan berkata peneman nya; “inilah dia apa yang disisi ku dihadirkan”.
24. “Campak kan lah kedalam neraka tiap-tiap orang  yang tidak mengenang budi, yang menolak kebenaran”.
25. “Yang demikian kebanyakan, yang melewati batas, yang ragu-ragu”.
26. “Yang menyekutukan tuhan lain kepada Allah, oleh kerana itu campakkan lah dia kedalam azab yang sangat”.
27. Teman nya berkata; “hai Tuhan kami ! aku tidak sesatkan dia tetapi ialah ia (sendiri) didalam kesesatan yang jauh”.
28. Ia berfirman; “janganlah kamu berbantahan disisiku, kerana sesungguhnya aku telah beri lebih dahulu ancaman kepada kamu”.
29. “Tidak akan diubah janji itu disisi ku, kerana bukanlah aku penganyanyai terhadap hamba-hamba (ku).
30. (Ingatlah) hari yang kami akan bertanya kepada jahanam; “sudahkah engkau  penuh?” dan ia akan menjawab; “apakah ada tambahan?”.

31. Dan didekatkan syurga itu bagi orang-orang yang berbakti, tidak jauh.
32. “Inilah apa yang dijanjikan untuk kamu untuk tiap-tiap orang yang bertaubat yang menjaga (batas-batas)”.
33. (Iaitu) orang yagn dikota, kepada (Tuhan) pemurah didalam keadaan tersembunyi  dan menghadap dengan hati yang bertaubat.
34. “Masuklah kedalam (syurga) itu dengan selamat, itulah hari kekalan”.
35. Bagi mereka ada padanya apa yang mereka kehendaki, tetapi disisi kami ada tambahan (lagi).
36. Dan beberapa banyak kaum yang kami telah binasakan sebelum mereka ini yang mereka itu lebih kuat daripada mereka ini, sehingga mereka itu mengelilingi negeri-negeri, adakah (bagi mereka ini) tempat pelarian ?
37. Sesungguhnya ditentang itu ada peringatan bagi pendengaran (nya) sedang ia memerhatikan.
38. Dan sesungguhnya kami telah jadikan langit-langit dan  bumi dan apa-apa yang ada diantara kedua-dua nya dalam enam masa, tetapi tidak menyentuh kami sedikit pun kelelahan.
39. Oleh kerana itu hendaklah engkau bersabar atas apa-apa yang mereka katakan, dan beribadatlah dengan memuji Tuhan mu sebelum terbit matahari dan sebelum terbenam(nya).
40. Dan berbaktilah kepada nya (dalam) sebahagian dari malam dan diakir-akhir sembahayang.

41. Dan dengarkan lah (pangilan) pada hari penyeru itu menyeru dari tempat yand dekat.
42. (Iaitu) hari yang mereka akan dengar teriakan itu dengan yakin, itulah hari keluaran (dari kubur).
43. Sesungguhnya kamilah yang meghidupkan dan mematikan, dan kepada kamilah tempat kembali.
44. (Iaitu) hari yang akan terbelah bumi buat mereka (keluar) dalam keadaan terburu-buru, yang demikian itu satu pengumpulan yang mudah atas kami.
45. Kami lebih mengetahui apa-apa yang mereka katakan, dan bukanlah engkau pemaksa yang berkuasa atas mereka, oleh itu, ingatlah dengan Quran siapa-siapa yang takut kepada ancaman ku.

{51}
Az-Zariyat (pembangkit debu) 1~60.
Dengan nama Allah, pemurah, penyayang.

1. Perhatikan lah (angin-angin) yang sungguh-sungguh membangkitkan debu !
2. Lalu perhatikan lah (mega-mega) yang mengandung (air).
3. Lantas perhatikanlah (bahtera-bahtera) yang berjalan dengan mudah !.
4. Lantas perhatikanlah (mega-mega) yang membahagi-bahagi urusan (air) !
5. Sesungguhnya apa yang diancamkan kepada kamu, adalah benar.
6. Dan sesungguhnya pembalasan (amal) itu mesti kejadian.
7. Dan perhatikanlah langit-langit yang mempunyai bintang-bintang.
8. Sesungguhnya kamu dalam omongan yang berselisihan.
9. Dipalingkan daripada (beriman kepadanya) apa-apa yang dipalingkan.
10. Dilaknat pendusta-pendusta itu.

11. (Iaitu) orang-orang yang lalai dalam kebodohan.
12. Mereka akan berkata; “kapankah hari pembalasan itu ?”.
13. (Dijawab); “pada hari mereka dibakar diatas api”.
14. (Dikatakan); “rasakanlah (balasan) fitnah kamu, inilah dia (azab) yang kamu minta disegerakan”.
15. Sesungguhnya orang-orang yang berbakti (adalah) dalam taman-taman dan (dekat) mata air.
16. Sambil mereka mengambil apa-apa yang diberikan kepada mereka oleh Tuhan mereka, kerana sesungguhnya adalah mereka sebelum itu orang-orang yang berbuat kebaikan.
17. Adalah mereka sedikit sekali tidur diwaktu malam.
18. Sedang diwaktu akhir-akhir malam, maka meminta ampun.
19. Dan dalam harta-harta mereka, (mereka tentukan) hak untuk yang minta-minta dan yang terhampa.
20. Dan dibumi ada beberapa tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang (mahu) yakin.

21. Dan (juga) dalam diri-diri kamu, maka tidaklah kamu perhatikan ?
22. Dan dilangit ada rezeki kamu dan ada apa-apa yang dijanjikan kepada kamu.
23. Demi pengurus langit dan bumi ! sesungguhnya adalah ia benar sebagaimana (biasa) kamu omongkan.
24. Sudahkah datang kepada mu cerita tamu-tamu Ibrahim yang dimuliakan ?.
25. Tetakala mereka datang kepadanya, lalu mereka berkata; “salam” ia jawab; “salam” satu kaum yang tidak dikenal”.
26. Lalu ia pergi dengan sembunyi kepada ahlinya, lantas ia bawa anak sapi yang gemuk.
27. Lalu ia dekatkan dia kepada mereka sambil berkata; “tidak kah kamu mahu makan ?”
28. Lalu ia merasa kekuatan dari mereka, mereka berkata; “janganlah engkau takut”, dan mereka gembirakan dia dengan (bahawa ia akan dapat) seorang anak laki-laki yang berpengetahuan.
29. Maka mulai lah isterinya berteriak, lalu menampar muka nya dan berkata; “(aku ini) seorang perempuan tua yang mandul”.

30. Mereka berkata; “demikianlah Tuhan mu berkata, sesungguhya ialah yang bijak sana, yang mengetahui”.